Bule Penasaran dengan Splash

Belum resmi diluncurkan, mobil mungil teranyar Suzuki, Splash nampaknya ingin unjuk gigi lebih dahulu.

PT Indomobil Suzuki Kamis 4 Maret 2010 mengajak puluhan jurnalis Indonesia untuk merasakan kenikmatan berkendara ala Splash di Pulau Dewata Bali.

Sampai di Bali, rombongan disambut oleh adat Bali. Kalungan bunga pun jadi penyegar lelah selama di perjalanan.

Selepas dari bandara Ngurah Rai, rombongan pun dengan tidak sabar bergegas menunggangi Splash yang sudah disediakan Suzuki.

Dari luar, tampilannya sudah memikat. Dan tidak perlu menunggu lama.

Ketika rombongan sampai di depan rumah makan Bumbu Bali di daerah Nusa Dua, mata pengunjung restoran terlihat banyak yang menatap.

Padahal kebanyakan pengunjung yang datang ke restoran tersebut adalah turis mancanegara alias bule.

Bahkan ada seorang bule yang sampai memotret mobil yang baru akan diluncurkan di Indonesia pada minggu ketiga bulan Maret 2010 mendatang.

Splash sendiri merupakan mobil teranyar Suzuki yang akan menjadi kakak kandung dari Karimun Estilo. Dengan mengusung mesin 1.2 liter, Splash seolah yakin mampu menggebrak pasar roda empat tanah air.

Apalagi banderol harga yang disiapkan Suzuki untuk mobil mungilnya ini hanya berkisar di angka Rp 140 jutaan saja.

Morgan Aeromax, Cuma 1 Unit di Jakarta

Morgan Aeromax Aero 8 yang didatangkan langsung dari tanah Inggris ke Indonesia melalui importir umum PT Mekar Langgeng Sentosa benar-benar eksklusif, karena hanya 1 unit saja, dari total 100 unit secara global.

Untuk bisa dikendarai di jalan-jalan raya, Morgan Aeromax Aero 8 harus ditebus ke Indonesia dengan bea masuk Rp 397,157 juta. Sedangkan harga aslinya mencapai sekitar 100.000 poundsterling sekitar Rp 1,4 miliar. Sebuah harga yang pantas sebenarnya untuk salah satu mobil tercepat dan langka ini.

Hal tersebut diutarakan Staf Officer PT Mekar Langgeng Sentosa, Fitrah. Pemesanan Morgan Aeromax Aero 8 memang disesuaikan dengan pemesanan dari konsumen, sehingga tidak bisa dijatah atau dipatok berapa unit.

"Cuma satu unit untuk Indonesia, mau nambah lagi atau tidak, tergantung pesanan konsumen," ujarnya kepada detikOto, Kamis (4/3/2010)

Morgan Aeromax Aero 8 sudah mulai dikirimkan sejak 20 Januari 2010, dan proses registrasi dan pembayarannya baru selesai pada 8 Februari 2010 lalu, sehingga kini sudah bisa mulai dipasarkan di Indonesia.

Selain desainnya yang unik, fitur-fiturnya pun tak kalah menarik. Sebut saja sassis alumunium yang keamanannya melalmpaui standar keamanan industri di Eropa dan Amerika.

Juga terdapat fitur Siemens sistem airbag elektronik, yang melindungi penumpang dengan sensor yang dibangun ke setiap roda untuk menyampaikan informasi ke ECU mesin dan mengaktifkan rem ABS elektronik.

Belum lagi mesin berkapasitas 4.5 liternya yang dkawinkan dengan 6 speed ZF manual gearbox, serta Hydraulic limited slip differential DTCDrag Torque Control.

Nissan Recall 540.000 Mobil di Dunia

Lain hari, lain pula produsen mobil yang melakukan recall. Kali ini giliran Nissan Motor Corp yang me-recall 5 model mobilnya di AS dan seluruh dunia.

Nissan yang merupakan produsen mobil ketiga terbesar di Jepang akan merecall sekitar 540.000 unit mobilnya di seluruh dunia.

Mobil-mobil ini ditarik kembali untuk diperbaiki karena adanya kemungkinan cacat di pin pedal rem dan komponen pengukur bahan bakar, terutama untuk mobil-mobil Nissan di Amerika Serikat.

Seperti dikutip Reuters, Kamis (4/3/2010) setidaknya ada 5 model mobil yang ditarik termasuk Titan dan mobil SUV Armada.

Nissan sedikitnya melaporkan sudah ada 3 kasus karena rem yang bermasalah. Recall ini melibatkan sekitar 179.000 mobil di AS dan 25.800 mobil di kawasan lainnya.

Sementara untuk kasus pengukur bahan bakar, Nissan memperkirakan jumlah mobil yang direcall mencapai 419.000 unit di AS dan 53.000 unit di kawasan lain.

Pengukur bahan bakar ini bisa tidak bekerja secara akurat mengukur sisa bahan bakar di tangki ketika sudah melewati jarak tempuh tertentu.

Mobil yang ditarik karena masalah indikator bahan bakar ini meliputi Titan, Armada dan Infiniti QX56.

Nissan mengklaim tidak ada kecelakaan atau korban luka akibat kasus ini.

Suzuki Splash Dilepas Mulai Rp 139 Juta

Mobil mungil terbaru dari Suzuki Splash memang baru akan diluncurkan pada tanggal 21 Maret 2010 mendatang. Nah untuk harganya, kami akan bocorkan untuk anda.

Suzuki Splash rencananya akan dilepas dalam 2 tipe yakni tipe standar dan tipe GL. Untuk tipe standar, bila segala perhitungan tidak berubah, maka akan dibanderol Suzuki dengan harga Rp 139 juta. Sementara tipe GL akan Suzuki lepas di harga Rp 145 juta.

Hal tersebut disampaikan Direktur Marketing PT Suzuki Indomobil Sales Endro Nugroho di sela-sela first drive Spalsh di Denpasar, Bali, Kamis (4/3/2010).

Kedua tipe dari mobil yang dikategorikan oleh PT Indomobil Suzuki sebagai mobil berjenis mini MPV ini memang tidak ada perbedaan yang signifikan di tampilannya.

Namun untuk beberapa detail kendaraan, tipe GL terlihat lebih modis dari tipe standarnya.

Karena di tipe GL, Suzuki mengaplikasi pelek palang sedangkan di tipe standar Splash masih menggunakan pelek 'biasa'.

Begitu juga dibagian interiornya. Di tipe GL, terdapat audio sistem dari JVC dan dilengkapi alarm. Sedangkan di tipe standarnya, kedua fitur itu tidak ada.

Sementara untuk dapur pacunya, mobil yang merupakan kakak dari Karimun Estilo dan adik dari Swift ini menggunakan mesin yang sama yakni mesin berkapasitas 1.2 liter yang mengusung transmisi manual 5 percepatan.

Produsen Buat Lampu Motor Otomatis Hidup

Aturan motor menyalakan lampu di siang hari demi keselamatan masih dipandang sebelah mata oleh bikers.� Produsen motor pun sebenarnya sudah siap dengan aturan ini. Produsen motor akan membuat motor yang lampunya otomatis menyala ketika mesin motor hidu

Hal tersebut disampaikan Head of Commerce Commitee Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), Bambang Asmarabudi kepada detikOto di sela-sela pertemuan Federation of Asia Motorcycle Industries (FAMI) di Gumaya Tower Hotel Semarang, Jl Gajah Mada, Kamis (4/3/2010).

"Di Indonesia, peraturan itu masih himbauan. Tapi mungkin ke depan, industri juga bersiap membuat inovasi agar lampu nyala secara otomatis saat dihidupkan," paparnya.
���
Di negara lain, lanjut Bambang, sepeda motor diotomatisasi agar lampunya menyala saat mesin motor dihidupkan. Itu dilakukan karena ada peraturan lampu wajib dinyalakan pada siang hari.

Dalam pertemuan itu FAMI membahas masalah keamanan atau safety pengendara sepeda motor dan masalah lingkungan (environment).

Ia mengatakan, dalam pertemuan yang diikuti 7 negara itu, isu keselamatan dan lingkungan dibincangkan lebih banyak. Itu terkait dengan evaluasi bahwa sepeda motor harus aman dan tak merugikan lingkungan.

"Individu (pengendara) memang sangat berperan dalam isu keselamatan, tapi industri tak boleh tinggal diam," katanya.

Selain itu, industri dituntut menciptakan inovasi yang ramah lingkungan. "Agar polusi tak kian menjadi," imbuhnya.

Masalah-masalah itu dibagi dalam FAMI Meeting selama pertemuan dua hari, pada 3-4 Maret. Tiap anggota saling belajar mengenai peta, inovasi, dan prospek industri sepeda motor.

Dalam pertemuan itu, apa yang membanggakan dari Indonesia?

"Tingkat penjualannya. Tapi ini serius, tingkat penjualan terus meningkat dari waktu ke waktu," ujarnya sambil tertawa.

AISI merupakan anggota FAMI. Selain itu, anggota FAMI berasal dari 6 organisasi industri sepeda motor di Asia. Sekitar 100 orang hadir dalam FAMI Meeting kali ini.